CLICKBAIT CONTENT, BAGUS GAK SIH?

Kalau kamu pernah membaca tulisan karena judul yang begitu bombastis atau berhasil memancing rasa penasaran, selamat! Kamu terkena pengaruh dari teknik clickbait.

Mungkin sebetulnya kamu sudah tidak asing dengan istilah clickbait. Teknik penulisan seperti ini sebetulnya sudah sering kita temukan. Baik di media sosial atau dalam portal berita, penggunaan judul clickbait memang kerap dilakukan.

Penggunaan judul clickbait ini tentu diperlukan, apalagi untuk sebuah bisnis online. Judul-judul click bait ini dibuat untuk keperluan meningkatkan view atau visitor ke dalam website.

Ketika kamu mem-publish sebuah konten marketing, tujuannya pasti ingin dibaca oleh target konsumer, kan? Di sinilah judul click bait berperan.

Penggunaan judul clickbait sebetulnya tidak sepenuhnya berhasil, hal ini karena kerap disalah gunakan oleh beberapa portal berita. Mereka (media online) sering menggunakan judul clickbait hanya untuk mendulang visitor.

Karena tujuannya hanya agar dibaca atau di-klik oleh audiens, maka tak jarang juga informasi yang disampaikan tidak sebombastis judulnya. Bahkan, ada saja isi artikel yang tidak ada korelasinya sama sekali dengan judul yang telah dicantumkan. Kondisi inilah yang membuat banyak orang jadi sering menghindari artikel dengan judul-judul yang clickbait.

Bagi kamu yang tetap ingin menggunakan teknik clickbait untuk keperluan konten marketing, kamu harus memerhatikan beberapa hal berikut:

CONTENT IS THE KING!

Ketika ada orang yang berhasil masuk ke tulisanmu itu artinya kamu mendapat kesempatan agar kontenmu dibaca. Oleh karena itu, manfaatkan ketika kamu mendapat kesempatan emas ini.

Buatlah konten yang bagus dan menarik! Jangan sampai kontenmu dianggap jelek hanya karena tidak sesuai dengan judulmu. Misalnya, kamu menulis “Cara paling ampuh agar bisnismu disukai konsumer”, maka jangan sampai konten utamamu justru tidak memberikan solusi apa pun.

Pusatkan perhatianmu pada konten utama, bukan pada judul. Ketika kontenmu sudah mantap, maka barulah fokus pada pembuatan judul.

RUMUS JUDUL

Rumus pertama yang bisa kamu gunakan adalah dengan mencantumkan (Call to action / keterangan) + (Objek) + (Akibat). Ini adalah rumus paling umum dalam pembuatan judul clickbait.

Judul dengan rumus ini dinilai cukup efektif mendulang klik. Penggunaan objek dalam judul juga biasanya tidak disebutkan secara langsung agar memberi kesan misterius.

Contoh dari pembuatan judul dengan rumus ini adalah, “Setelah Memakai Kacamata Ini, Pria Asal Purworejo Ini Semakin Keren” .

Kamu bisa menggunakan rumus ini untuk membuat keunggulan produkmu bisa muncul dan diperhatikan oleh konsumer.

Rumus kedua yang bisa digunakan adalah (Akibat) + (Keterangan). Kesannya memang lebih singkat. Namun, Judul ini juga sering digunakan untuk menjaring klik dari konsumer.

Contoh dari penggunaan judul ini adalah, “Tampil Semakin Hits, Perempuan Ini Menggunakan Kerudung dari HiZeb”. Judul ini kamu gunakan untuk meng-hiperbola-kan dampak dari penggunaan produkmu.

Hal ini sangat efektif apabila seorang konsumer memiliki orientasi pada hasil yang ingin dilakukan.

Rumus terakhir yang bisa kamu gunakan adalah (Tantangan) + (Keterangan). Penggunaan judul tipe ini bertujuan untuk menantang konsumer. Tidak hanya menantang untuk membaca atau klik kontenmu, tapi juga menantang konsumer untuk membuktikannya dengan membeli produkmu.

Contoh dari penggunaan judul ini adalah, “Beli Produk Ini Sekarang, Jadilah Perempuan Paling Hits 2019!”.

Ketiga rumus tersebut bisa kamu gunakan, tingkat keefektifannya dalam menjaring konsumer pun terbilang sangat efektik. Namun, kamu harus tetap menyajikan konten yang bagus, ya! Jangan lupa juga imbangi dengan produk yang mumpuni, agar sesuai dengan judul dan isi konten marketingmu. Selamat mencoba!