Komunikasi efektif adalah salah satu kunci keberhasilan dalam menyampaikan sebuah informasi antarkedua belah pihak. Sebuah komunikasi bisa dikatakan efektif jika bersifat dua arah. Jadi, makna yang distimulasikan ialah serupa dengan yang dimaksudkan oleh pengirim pesan. Namun, pada kenyataannya, banyak orang yang sering mengalami miss communication. Sehingga sering terjadi hal-hal yang tidak diinginkan atau kurang tepat. Karena kita semua tahu bahwa tujuan komunikasi ialah untuk menyampaikan pesan secara langsung ke penerima pesan secara efektif.
Nah, Getters, bagi kamu yang ingin mengetahui lebih dalam perihal teknik communication satu ini, yuk, simak ulasannya di bawah ini.
Komunikasi Efektif Adalah…
Secara sederhana, komunikasi efektif adalah sebuah strategi untuk saling bertukar informasi, ide-ide, perasaan, hingga sikap antara dua orang hingga kelompok yang menghasilkan hasil sesuai dengan harapan menghasilkan perubahan sikap pada orang yang terlibat.
Salah satu contoh sederhana dari keberhasilan komunikasi yang efektif adalah ketika kedua belah pihak atau lebih bisa menyimak beragam pernyataan seseorang dan memberikan respons yang baik. Adapun respons yang diberikan bisa berupa kritik, saran, sanggahan, hingga ekspresi setuju atau tidak setuju dari percakapan tersebut. Mungkin hal itu terlihat mudah, namun, kenyataannya banyak yang masih sering kebingungan untuk membangun communication yang berkualitas.
Tips Membangun Komunikasi yang Efektif
Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa kamu lakukan jika kamu ingin membangun sebuah communication yang efektif dan efisien.
- Dengarkan Lawan Bicaramu
Salah satu hal yang sangat penting ketika kamu sedang melakukan percakapan adalah ketersediaan untuk mendengarkan. Memotong pembicaraan dan tidak menyimaknya akan membuatmu dicap sebagai orang yang sombong dan egois. Jadi, mulai saat ini, belajarlah untuk menjadi pendengar yang baik. Sikap tersebut sangat dibutuhkan akan pembicaraan dapat terjalin dengan sehat.
- Ajukan Pertanyaan
Sebuah percakapan yang sehat juga ditandai dengan adanya pertanyaan atau tanggapan dari lawan bicara. Tanggapan tersebut bisa berupa pengajuan pertanyaan jika terjadi hal-hal yang tidak dimengerti hingga ketika setujuan. Dengan memberikan sebuah pertanyaan, maka kamu akan dianggap sebagai sosok pendengar yang baik.
- Berikan Informasi dengan Jelas
Kamu juga wajib menyampaikan informasi secara jelas, ya. Hal ini untuk menghindari kesalahpahaman dari pihak lain. Bahkan, kesalahan ini bisa menimbulkan konflik baru antarkedua belah pihak.
- Komunikasikan Kekuatan Verbal dan Nonverbal
Sebuah komunikasi yang efektif juga membutuhkan kekuatan verbal dan nonverbal di saat bersamaan. Gerakan nonverbal seperti ragam ekspresi bisa menciptakan suasana yang lebih komunikatif. Ditambah dengan gerakan verbal melalui penyampaian beragam informasi secara jelas dan detail.
4 Tujuannya yang Wajib Diketahui
Sebenarnya, tujuan utama dari membangun komunikasi efektif adalah untuk menciptakan suasana yang komunikatif, antara lain:
- Membangun Kepercayaan Khalayak Ramai
Sebuah kepercayaan dapat tumbuh melalui sebuah communication. Sebab, ketika lawan bicara meminta sebuah nasihat, maka lawan bicara tersebut telah menaruh kepercayaan kepada kita. Karena pada dasarnya tidak semua orang membutuhkan nasihat.
- Mengatasi Permasalahan
Proses komunikasi juga berfungsi untuk mencegah hingga mengatasi sebuah permasalahan. Ketika kita membangun sebuah communication yang bagus, maka lawan bicara akan memahami apa yang kita ucapkan. Bahkan, sebuah permasalahan bisa selesai ketika dikomunikasikan dengan baik.
- Tingkatkan Kekompakan
Dengan communication yang baik tentunya bisa menciptakan suasana kekompakan. Dengan begitu, rasa percaya satu sama lain akan terus terbangun. Sehingga produktivitas antarkelompok atau individu dapat terjalin dengan maksimal.
- Memperoleh Pengarahan
Ketika sebuah communication terjalin dengan baik, maka lawan bicara akan lebih mudah mencerna setiap arahan yang diberikan. Sebaliknya, jika communication tidak terjalin dengan baik, maka akan sulit mengarahkan tujuan yang ingin disampaikan.
Tolak Ukurnya yang Bisa Dicontoh
Salah satu tolok ukur utama dari sebuah komunikasi yang efektif adalah ketika orang yang kamu ajak berkomunikasi dapat memahami setiap pesan yang disampaikan. Hal itu juga menandakan bahwa kamu menguasai materi hingga menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh lawan bicaramu.
Selain itu, parameter lainnya adalah kemampuan lawan bicara untuk mendengarkan dengan baik dan saksama. Karena ketika lawan bicara kesulitan mendengarkan, bisa jadi ada hal-hal yang kurang mereka pahami. Yuk, mulai bangun communication yang bagus dan efektif, terutama di dunia kerja yang berprofesi sebagai HRD atau manajer personalia.
Jika kamu saat ini berprofesi sebagai seorang manajer personalia dan ingin meningkatkan kemampuan agar lebih terdepan, yuk, ikuti pelatihan “Belajar Komunikasi Efektif di Organisasi Bagi Manager Personalia” di GeTI Incubator sekarang juga.