Fluktuasi nilai tukar ini memengaruhi biaya pendidikan internasional dan pengadaan infrastruktur berbasis teknologi. Untuk menghadapinya, lembaga pendidikan di Indonesia dapat menjalin kerjasama internasional, menyediakan beasiswa, dan berinovasi dalam program pendidikan.
Pendekatan ini membantu menjaga kualitas pendidikan sekaligus mengurangi dampak kenaikan biaya. Selain itu, peran pemerintah dalam menjaga kestabilan ekonomi dan mendukung sektor pendidikan sangat penting agar akses pendidikan tetap terjaga dan sektor ini dapat berkembang meski ada dinamika ekonomi.
Dukungan kebijakan yang tepat dapat menciptakan peluang lebih besar bagi lembaga pendidikan untuk beradaptasi dengan perubahan ekonomi global.