Berapa kali kamu mengirim CV namun kabarnya bagai hilang ditelan bumi? Boleh jadi bukan HRD perusahaan tempat kamu lamar yang salah. Bisa jadi karena CV yang kamu buat belum tepat dan belum menarik.
Apa itu CV? CV adalah Curriculum Vitae adalah daftar riwayat hidup yang digunakan untuk melamar kerja. CV akan menjadi berkas pelamar kerja yang akan dilihat pertama oleh HRD perusahaan pemberi lowongan. Berkas ini akan menjadi sangat menentukan seorang pelamar lolos tahan selanjutnya atau tidak.
Nah, bagaimana caranya membuat CV yang menarik sehingga bisa lolos di tahap screening oleh HRD? Ini dia beberapa cara membuat CV yang baik, untuk fresh graduate wajib baca sampai habis ya!
-
6 Tips Membuat CV:
-
Buat CV cukup 1 halaman
Salah satu hal yang akan memudahkan HRD untuk memerhatikan riwayat hidupmu. Karena HRD akan menerima puluhan bahkan ratusan CV setiap perusahaan membuka lowongan pekerjaan. Buatlah CV mu lebih padat dan jelas, agar informasi terkait riayawat hidupmu sampai dengan efektif kepada HRD.
-
Perhatikan isi e-mail dan format dokumen
Poin ini sangat penting untuk diperhatikan. Jika lamaran dikirimkan melalui e-mail, buatlah body e-mail di pesan yang dikirim. Body e-mail adalah kalimat pengantar yang berisi maksud dan tujuan anda mengirim pesan, disertai pengantar singkat tentang diri kamu.
E-mail lamaran yang dikirim tanpa body e-mail akan terkesan tidak sopan dan tidak menghargai HRD. Kemudian buatlah CV dalam bentuk format PDF agar lebih formal. Hindari mengirim dalam format Ms. Word atau sejenisnya. Karena selain terkesan tidak formal, resiko saat file dibuka pada komputer lain susunannya akan berubah.
Baca artikel: 4 Skill yang Perlu Ditingkatkan untuk Pengembangan Diri!
-
Tidak mencantumkan rate skill
Pada daftar keahlian, hindari mencantumkan rate skill. Terkesan narsis pada kemampuan sendiri dan validasi nilai dari rate yang dicantumkan pun perlu dipertanyakan. Lebih baik isi CV mu dengan skill-skill yang kamu kuasai tanpa adanya rate.
-
Membuat CV yang relevan dengan poisisi serta perusahaan yang dilamar
Buat daftar riwayat hidupmu sesuai dengan posisi serta perusahaan yang dilamar. Tampilkan kemampuan yang kamu miliki sesuai dengan yang dibutuhkan oleh perusahaan. Buat HRD terkesan dan merasa tepat jika memilihmu.
Misalnya, dalam sebuah lowongan pekerjaan dikatakan wajib mempunyai skill bahasa inggirs, maka gunakanlah bahasa inggris dalam CV mu. Tapi tidak ada salahnya jika kamu mau membuat CV bahasa indonesia asalkan itu relevan dengan perusahannya.
-
Cek ulang penulisan
Hal yang tidak kalah penting adalah mengecek penulisan. Baik itu pada CV maupun pada body email. Hindari typo agar kamu terlihat serius dan profesional.
-
Gunakan Template CV yang ATS Friendly
Untuk membuat CV dengan menggunakan template, pastikan kamu menggunakan template yang ATS friendly ya. Pada umumnya tim HRD melakukan screening menggunakan software ATS untuk mempercepat screening CV.
-
Pengalaman Kerja yang Relevan
Dalam membuat CV, pastikan kamu mempunyai latar belakang pendidikan atau bahkan pengalaman kerja yang relevan dengan posisi yang akan kamu lamar. Hal ini meningkatkan peluang kamu untuk mendapatkan pekerjaan ini.
Nah itu dia 5 tips pembuatan CV yang benar dan menarik, kalian bisa ikut kelas Tips Membuat CV Keren untuk mengetahui tips-tips lainnya! Bisa klik disini ya!
Setelah lolos tahap screening tentunya kalian akan masuk ke tahap interview. Dalam tahap ini pastikan kalian mengumpulkan informasi penting tentang perusahaan dan kuasai bahasa asing, khususnya bahasa inggris. Karena saat ini banyak perusahaan yang menggunakan bahasa inggris dalam proses interviewnya.