Getters, pasti kamu tahu, kan, ketika melamar pekerjaan CV adalah hal yang sangat penting untuk dicantumkan? Ya, karena dari dokumen tersebut pihak perusahaan dapat menilai secara lebih spesifik mengenai identitas sang calon pelamar kerja.
Nah, bagi kamu yang saat ini sedang bersiap-siap membuat CV, berikut beragam informasinya yang akan sangat berguna. Pastinya, peluang CV yang kamu buat akan dilirik HRD atau pendiri PT, akan lebih besar.
Apa Itu CV?
Curiculum vitae atau CV adalah salah satu dokumen atau berkas administrasi yang berisi rangkuman riwayat hidup, latar belakang pendidikan yang pernah ditempuh, pengalaman kerja, hingga beragam keterampilan yang dimiliki sebagai syarat melamar kerja.
Secara lebih spesifik, isi dari CV memiliki informasi tentang data diri, pendidikan terakhir, riwayat pekerjaan, dan beragam penghargaan yang pernah diraih secara jelas dan menarik untuk dibaca.
Jangan Keliru, Inilah Perbedaan CV, Portfolio dan Cover Letter
Dalam dunia kerja yang semakin dinamis, kini banyak perusahaan yang meminta calon pelamarnya untuk mencantumkan CV, portfolio, dan cover letter sebagai syarat utamanya dalam pemberkasan. Kira-kira apakah perbedaan dari tiga dokumen tersebut?
Kelengkapan Berkas Beserta Isinya
CV umumnya memiliki 1 atau 2 halaman, sementara cover letter dibuat lebih ringkas dari CV. Sementara itu, portfolio tidak memiliki jumlah halaman karena menyesuaikan dengan segala pencapaian yang didapat.
Isi Konten di dalamnya
CV hanya berisi informasi riwayat hidup secara lengkap serta digunakan untuk melengkapi berkas bidang pekerjaan yang spesifik. Sementara itu, portfolio adalah pembuktian dari beragam informasi. Terakhir, cover letter merupakan pengenalan diri untuk mendapatkan pekerjaan yang dilamar.
Tujuan dan Penggunaannya
Curiculum vitae bukan hanya digunakan untuk melamar kerja, tapi dapat digunakan untuk beragam keperluan seperti melanjutkan sekolah, atau menjalankan usaha. Portfolio dan cover letter hanya pelengkap dari informasi di CV.
Berdasarkan Sifatnya
CV dapat membantumu menargetkan banyak posisi pekerjaan, sedangkan portfolio dan cover letter hanya menargetkan di posisi pekerjaan yang lebih spesifik.
Berdasarkan Penilaian
CV dan cover letter hanya menggambarkan latar belakang dan pengalaman yang kamu miliki, sedangkan portfolio berperan untuk menunjukkan beragam prestasi dan pencapaian yang kamu raih.
Fungsi CV Adalah Membantu Mengembangkan Kariermu, Getters!
Berikut ini beberapa fungsinya yang wajib kamu ketahui.
- Sebagai media perkenalan diri kepada perusahaan.
- Membantu mengklasifikasikan para calon pelamar berdasarkan latar belakang pendidikan dan pengalaman.
- Untuk mengetahui lebih dalam keterampilan dan kemampuan calon pelamar.
- Mengetahui nominal yang layak bagi calon pelamar.
Jenis-Jenis CV yang Wajib Diketahui
Adapun jenisnya terbagi dua yang akan digunakan sesuai dengan kebutuhan dan kegunaan.
Berdasarkan Urutan Kronologis
Curiculum vitae ini sangat menitikberatkan pada pendidikan dan pengalaman kerja secara terstruktur dan kronologis sehingga sangat menonjolkan perkembangan karier orang tersebut.
Berdasarkan Keterampilan
Jenis ini lebih menitikberatkan terhadap keterampilan yang diperoleh dibanding pengalaman kerja yang pernah ditekuni.
Tips Membuat Curiculum Vitae agar Dilirik HRD
Melalui curiculum vitae, HRD dapat dapat menyeleksi calon kandidatnya secara lebih mudah dan efektif. Berikut ini tips-tips yang bisa kamu lakukan ketika akan membuat CV yang membuat HRD merasa terkesan.
Pahami Isinya Secara Baik
Sebaiknya beragam informasi tentang diri sendiri ditulis secara singkat dan tidak bertele-tele.
Buat Design yang Menarik
Jangan menggunakan font yang terlalu basic seperti Times New Roman atau terlalu heboh dengan memasukkan design yang tidak penting.
Tuliskan Pengalaman Kerja secara Detail
Semakin lengkap pengalaman kerja yang dicantumkan makan semakin besar kesempatanmu untuk dipanggil oleh HRD atau badan usaha yang bersangkutan.
Tuliskan Kontak Referensi
Kontak ini merupakan pihak ketiga yang terdiri dari dua orang dan akan memberikan beragam informasi terkait kompetensi dan pengalaman yang kamu miliki. Pastikan kamu sudah meminta izin dari yang bersangkutan.
Tunjukkan Kemampuan Bahasa Asing
Sebaiknya menulis CV dalam bahasa Inggris agar memiliki daya tarik tersendiri. Hindari penggunaan bahasa gaul agar kamu tetap tampak profesional.
Tambahkan Informasi Media Sosial
Informasi ini berguna untuk agar HRD bisa lebih dalam menilaimu. Bukan hanya secara profesional, tapi juga sosial.
Cantumkan Soft Skill yang Dimiliki
Soft skill akan membantu kamu memiliki nilai lebih di mata HRD, seperti leadership, time management, dan interpersonal skill.
6 Hal yang Tak Perlu Dicantumkan dalam CV Adalah…
- Alamat rumah secara lengkap.
- Hobi yang tidak sesuai dengan pekerjaan yang dilamar.
- Pengalaman kerja yang buruk.
- Riwayat pendidikan yang terlalu lengkap.
- CV bukan esai, jangan kepanjangan.
- Nomor kependudukan.
Contoh CV yang Baik untuk Melamar Kerja
Nah, itulah pembahasan tentang CV untuk menjalankan beragam keperluan melamar kerja yang wajib kamu ketahui. Selain fokus melamar pekerjaan yang kamu impikan ada baiknya kamu juga terus menambah keterampilanmu dengan mengikuti kelas “Teknik Membuat CV Keren” agar CV-mu semakin bagus dan menarik bersama GeTI Incubator sekarang!
